Minggu, 18 Desember 2011

Syair

                                                      IMPIAN JADI KENYATAAN
                                                              (cpt:Annisa R)
Cahaya mulai kembali berderang
Disaat kau mulai datang
Hatiku merasa senang
Saat kau bilang sayang


   Apakah ini tidak bermimpi
   Kau ucapkan cinta sejati
   Cinta yang tidak akan kau ingkari
   Tuk sehidup dan semati

Bila inimimpi disiang bolong
Berarti semua ini bohong
Perkataan tadi omong kosong
Tuk sekedar mengisi hati yang kosong

  Tuhan jangan dulu akhiri mimpi ini
  Karena aku senang tuk disayangi
  Oleh orang yang aku cintai
  Walaupun hanya sekedar mimpi

Aku bangun dari mimpiku
Ternyata ada dia dihadapanku
Lalu dia menatapku
Aku langsung diam dan terpaku

  Aku mencuci mukaku
  Masih ada dia dihadapanku
  Ternyata dia bilang kepadaku
  Aku menginginkanmu dari dulu

Aku sendiri bertanya-tanya
Apakah ini semua nyata
Ternyata semua ini beneran
Impian jadi kenyataan

Kamis, 15 Desember 2011

"SAHABAT SELAMANYA".


                 Perempuan itu bernama Icha ia adalah salah seorang murid SMPN 2 Jakarta Pada hari Kamis pagi ia berangkat sekolah dengan kendaraan umum,sesampainya di gerbang dia mendengar teriakan yang meneriakan namanya “cha…cha…tunggu!” Icha pun menengok ke belakang siapa yang memanggil namanya itu,ternyata yang memanggil namanya itu adalah teman dekat Icha yang bernama Sella .Langkah Icha pun terhenti dan menunggu Sella yang berlari-lari menuju Icha dan langsung menanyakan “Cha udah belum PR Indonesia??” Icha pun menjawab “ohh..PR cerpen itu ??? itu sih pasti sudah lahh….!!!!”.
                Sampailah mereka di kelas sambil bersenda gurau.”Cha Memey sekolah gak ?” tanya Sella “Mmm… gak tau tuhh kayak nya sekolah sih !!” jawab Icha. Tidak lama kemudian datang lah Memey dia adalah teman dekat Icha dan Sella,”hai teman-teman”sapa Memey,Icha pun menjawab “hai juga,eh yang di omongin datang kirain gak bakalan sekolah” Memey pun menjawab “Pasti sekolah dong!!”. Lalu mereka bersenda gurau,tidak terasa bel pun berbunyi “Kring….kring….kring….”Icha dan teman-temannya pun bersiap-siap untuk belajar.Di kelas Icha sekarang pelajaran ibu Mimah,bu Mimah adalah guru mata pelajaran Bahasa Indonesia.Ternyata untuk pelajaran Bahasa Indonesia harus pindah ke perpustakaan,Icha dan teman-temannya pun pindah.
               Sesampainya di perpustakaan Icha dan teman-temannya di suruh untuk mengumpulkan tugas membuat cerpen.Selesai mengumpulkan Icha dan teman-temannya pun diberi tugas untuk membuat resensi buku dan untuk meresensi buku yang ada di perpustakaan.Icha dan tema-temannya pun mencari buku untuk di resensi.
Tidak lama Memey pun bertanya “Cha kamu judul bukunya apa” Icha pun menjawab “Judul buku Icha Seni Rupa”.Icha mendekati Sella dan bertanya “Sel judul buku nya kamu apa???” Sella pun menjawab “Pemeliharaan lingkungan” Icha pun kembali ke mejanya dan langsung meresensi buku yang di ambilnya,Icha pun kebingungan karena balpoinnya hilang dan ia tidak bisa meresensi buku,dia pun mencari balpoinnya dan menghampiri Sella dan juga berkata “Sella balpoinnya kayak balpoin aku?? Itu yang aku yah…???” Sella pun menjawab “Enak aja, ini kan balpoin nemu aku” Icha pun bertanya kembali “Kamu nemu dimana???” Sella pun menjawab kembali “Aku nemu di atas meja itu”sambil menunjukan.



Icha pun mencari kembali dan tidak menemukan balpoinnya itu.Icha pun berkata kepada Sella “Sella itu pasti balpoin aku soalnya balpoin aku hilang”
Sella menjawab “Enak aja ini balpoin aku” Icha pun berkata kembali “Kembalikan balpoin aku,nanti aku tidak bisa menulis???” Sella menjawab kembali “pokoknya ini balpoin aku titik” Icha pun berkata sambil meninggalkan Sella “Kamu gitu egois”.
             Bel pun berbunyi kembali menandai pergantian pelajaran “Kring…kring…kring…”.Icha dan teman-temannya kembali ke kelasnya
untuk belajar mata pelajaran yang lain. Sesampainya di kelas Icha marah karena balpoin nya hilang dan diambil oleh Sella,mereka berdua menjadi bermusuhan.Tak terasa bel pulang pun berbunyi “Kring…kring…kring…”
Icha pun langsung pulang,biasanya dia pulang dengan teman karibnya yaitu
Sella dan Memey hari itu Icha pulang dengan sendirian.Sesampainya di rumah dia menyesal menuduh Sella mengambil balpoin miliknya.
             Keesokan harinya Icha berniat untuk meminta maaf kepada teman-temannya.Sesampainya di sekolah dia bertemu Sella dan Memey dan Icha langsung meminta maaf kepada Sella karena dia sudah menuduh Sella yang
Tidak benar padahal balpoin itu bias di beli tetapi sahabat sejati tidak akan bias untuk di beli dengan harga berapapun.Akhirnya mereka bias berkumpul kembali seperti biasa yang mereka lakukan.
             Sahabat sejati adalah sahabat yang mengerti sahabatnya sendiri,selalu menemani disaat gembira,sedih,maupun susah.